Apa itu Landscape Photography?
Fotografi
lanskap adalah praktik menangkap pemandangan alam atau luar ruangan dengan cara
yang berseni atau menarik untuk memikat mata dan perhatian pemirsa.
Fotografi
lanskap adalah salah satu genre fotografi yang paling dihargai. Saat kita
menjelajah dan bepergian, kita mudah terpesona oleh pemandangan yang
indah. Dengan belajar memotretnya secara efektif, kita dapat mengubah
pengalaman yang mengesankan menjadi sebuah karya seni. Meskipun fotografi
lanskap umumnya digabungkan dengan fotografi alam, lanskap kota juga dapat
dianggap sebagai lanskap dalam banyak situasi.
Fotografi
lanskap tidak harus disusun dalam format horizontal. Faktanya adalah
kesalahpahaman umum bahwa Anda tidak dapat mengambil foto lanskap dalam
orientasi vertikal. Setiap adegan akan memperkenalkan elemennya sendiri
yang membantu menentukan perspektif, pengaturan kamera, dan teknik untuk
menghasilkan foto yang paling menarik.
1.
Gunakan Kamera yang Bagus
Kamera
ideal yang dapat Anda gunakan untuk memotret lanskap — dan banyak lagi — adalah
kamera DSLR dan mirrorless. Meskipun kamera ponsel cerdas tercanggih saat
ini mampu menghasilkan bidikan lanskap yang cukup bagus, namun kualitasnya
masih belum bisa menyamai kamera profesional.
Apa
yang membuat DSLR dan kamera mirrorless bagus untuk fotografi lanskap,
selain ukuran sensornya yang lebih besar dan lebih baik sehingga
menghasilkan gambar berkualitas lebih tinggi, adalah bahwa mereka memiliki
lebih banyak pengaturan yang memungkinkan Anda menyesuaikan eksposur foto Anda
sepenuhnya (lebih lanjut tentang ini nanti) . Kamera fotografi lanskap
favorit kami antara lain Nikon D780 , Sony Alpha a7S
III , dan Canon EOS R5 .
Ada
juga banyak kamera entry-level dengan harga terjangkau di pasaran, jika Anda
belum memilikinya. Namun untuk hasil terbaik, gunakan kamera full-frame
dengan sensor 35mm. Dengan cara ini, Anda akan mendapatkan pandangan
seluas mungkin dengan lensa Anda.
2.
Lengkapi Diri Anda dengan Lensa yang Baik
Pasangkan
kamera Anda dengan lensa kompatibel yang dioptimalkan untuk memotret
lanskap. Anda memerlukan lensa sudut lebar, yang menawarkan perspektif
lebih luas dan karenanya menangkap lebih banyak pemandangan. Lensa sudut
lebar memiliki angka panjang fokus yang lebih kecil (35mm ke bawah). Namun
para pecinta fotografi lanskap biasanya berukuran lebih pendek dari 24mm (lensa
sudut ultra lebar).
Menggunakan
lensa yang lebih pendek dari 24mm akan memberi Anda pandangan yang lebih luas
dan terkadang terdistorsi yang tidak disukai sebagian fotografer, jadi
sebaiknya periksa cara kerja lensa tertentu untuk Anda dan kamera Anda.
Penting
juga untuk menjaga kebersihan lensa Anda. Elemen depan yang kotor dapat
memperpendek umur lapisan lensa penting dan berdampak negatif pada gambar
Anda. Cara membersihkan lensa kamera sangatlah
penting. Membersihkan lensa kamera adalah keterampilan penting yang harus
dipelajari semua fotografer.
3.
Berinvestasi pada Tripod yang Bagus
Banyak
fotografer lanskap yang memotret dengan tangan berpikir bahwa gambar mereka
terlihat cukup tajam, hanya untuk kecewa ketika detail yang lebih kecil
diperbesar. Oleh karena itu, salah satu perlengkapan terpenting yang Anda
perlukan untuk fotografi lanskap adalah tripod. Mereka membantu
meminimalkan guncangan kamera sehingga Anda tidak mendapatkan hasil gambar yang
buram, terutama saat menggunakan kecepatan rana yang lebih lambat. Tripod
memungkinkan Anda bekerja dengan ISO rendah untuk menghindari noise dalam
pengaturan yang lebih gelap.
4.
Pelajari Dasar-Dasar Eksposur Manual
Inilah salah satu tips terpenting yang pernah
Anda pelajari untuk fotografi lanskap—dan fotografi secara umum. Dengan kamera
DSLR atau mirrorless Anda dalam Mode Manual, biasakan diri Anda dengan segitiga
eksposur: rana, bukaan, dan ISO . Masing-masing diukur dengan nilai numerik dan
mempengaruhi jumlah cahaya yang masuk ke lensa.
5.
Temukan Pencahayaan yang Baik
Berkat
kamera manual, Anda memiliki lebih banyak kebebasan untuk memotret dalam
kondisi pencahayaan berbeda. Meskipun demikian, matahari akan menjadi
sumber cahaya utama Anda, jadi Anda harus menjadwalkan pengambilan gambar saat
cahaya tidak terlalu terik karena pencahayaan yang halus dan tersebar membantu
memperlihatkan corak warna sebenarnya dan membuat foto Anda terlihat lebih
alami. Cahaya alami dalam fotografi lanskap , khususnya, memerlukan
sedikit percobaan dan kesalahan untuk menguasainya.
Comments
Post a Comment